Friday 6 January 2017

Pemain Semen Padang Nur Iskandar Dincar Mitra Kukar dan Sriwijaya FC

 SOLOK, SN- Striker lincah Semen Padang FC, untuk tahun 2017 ini diapstikan tidak akan memperkuat Kabau Sirah, julukan Semen Padang, karena pemain asal Papua itu ingin mencari peruntungan di Klub lain.
            Meski Manajemen Semen Padang tetap akan mempertahankan Nur Iskandar pada musim 2017 mendatang, namun pemain yang bergabung dengan Semen Padang sejak 2012 silam, sudah ingin hengkang dari Semen Padang, bertepatan dengan habisnya kontrak Nur Iskandar pada akhir musim 2016 lalu. Nur dengan tinggi 170 Cm juga merupakan yang juga pemain dengan assist terbanyak di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo. Kabar terakhir yang dihimpun media ini, Nur Iskandar akan bergabung dengan Sriwijaya FC, karena klub wong pito galo itu sangat tertarik dengan Nur Iskandar. Menurut  media officer Semen Padang, Arya Fahero, kemaren, Nur Sudah bulat tekadnya untuk mencari klub lain, meski Semen Padang akan mempertahankannya musim depan. “Kita tidak bisa memaksa Nur Iskandar, karena itu hak dia. Kita do’akan dia sukses di klub lain,” jelas Arya Fahero.
          Dijelaskannya, untuk musim 2017 mendatang, Semen Padang hanya mempertahankan 16 pemain pada musim lalu. Ke 16 pemain itu adalah kiper Jandia Eka Putra, Rendi Oscario, Hengki Ardiles, Cassio de Jessus, Handi Ramdan, Fandry Embiri, Agung Prasetyo, Novrianto. Berikutnya Riko Simanjuntak, Vendry Mofu, Rudi, Irsyad Maulana Adi Nugroho, Marcel Sacramento dan Muamer Svraka. Sementara untuk mengisi kekosongan pemain, manajemen terus memburu pemain lokal dan asing untuk bergabung dengan Semen Padang, termasuk memantau pemain asal Ranah Minang yang bermain di Klub lain dan pemain lokal yang memenuhi kriteria.
            Sementara dari kubu Sriwijaya, dikabarkan saat ini sedang melakukan pendekatan dengan Nur Iskandar. Menurut Sekretaris Tim Sriwijaya FC, Achmad Haris, pihaknya akan melakukan pendekatan dengan Nur Iskandar, agar mau bergabung dengan Sriwijaya FC musim depan. “Kita sangat ingin Nur Iskandar bermain bersama kita, karena saat ini Nur sudah tidak terikat kontrak lagi dengan Semen Padang. Kita di manajemen langsung menjalin komunikasi dengannya. Manajemen berusaha agar dia bisa bergabung bersama Sriwijaya FC akan mencoba mendekati Nur Iskandar,” jelas Achmad Haris. Manajemen Sriwijaya FC tertarik membawa Nur Iskandar ke Stadion Gelora Sriwijaya karena pemain yang pernah bergabung dengan Persibo Bojonegero memiliki skill dan kualitas. Pemain yang berusia 30 tahun itu, sempat empat kali memperkuat tim nasional Indonesia pada 2012 dan 2014 saat melawan Korea Utara, Vietnam, Brunei Darussalam  dan Yaman.
           “Nur Iskandar masuk dalam kriteria dan skema tim yang dipersiapkan untuk kompetisi 2017. Sebab, dia bisa bermain sebagai second striker ataupun winger. Dia pemain lincah dan hebat,” jelas Haris. Untuk musim 2017 mendatang, Manajemen Sriwijaya juga telah memberi sinyal tidak akan memperpanjang kontrak dua pemain,  Musafry dan Achmad 'Jupe' Jupriyanto. Sebagai pemain depan, Musafri dinilai manajemen kurang optimal dan Achmad Jupriyanto kalah bersaing dengan pemain lain di lini belakang Sriwijaya FC selama Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 lalu.

            Selain Sriwijaya FC, Mitra Kukar juga sedang gesitnya melakukan lobi dengan Nur Iskandar. “Kami memang sudah melakukan pendekatan dengan Nur Iskandar, tapi keputusan akhir tetap pada Nur, apakah mau bergabung dengan kami di Mitra Kukar atau klub lainnya, sambil menunggu hasil kongres PSSI di Bandung,” jelas Jafri Sastra, pelatih Mitra Kukar yang sedang berlibur di kampung halamannya di Payakumbuh (wandy)

No comments:
Write komentar

Label

Apakah Anda Puas Setelah Membaca Berita Di Kabar Ranah Minang