Wabub Solok,
Yulfadri Nurdin, saat meninjau lokasi banjir bandang di Nagari Aia Dingin, Kecamatan
Lembah Gumanti, kemaren sore
Banjir
Bandang Terjang Surian
Jembatan dan
Sawah Warga Rusak Berat
SOLOK, SN
Bencana banjir tidak hanya terjadi
di bagian tengah Kabupaten Solok, sejak Kamis kemaren, namun juga melanda
Kabupaten Solok bagian Utara dan bagian Selatan dari bumi penghasil bareh
tanamo itu.
Di bagian Utara Kabupaten Solok,
sejak Kamis hingga Jum’at sore,, banjir juga menerjang Jorong Subarang, Nagari
Paninggahan, Kecamatan Junjung Sirih. Sedikitnya, lebih dari 5 hektare ladang
bawang warga siap panen dan 1 hektare sawah penduduk diterjang luapan aliran Batang
Paninggahan. Beruntung, banjir tidak merusak rumah penduduk, seperti yang
terjadi di Nagari Salayo dan Nagari Koto Baru. “Banjir memang tidak merusak rumah
warga, tapi merusak tanaman bawang siap panen dan juga lahan persawahan,” jelas
Reva (29)
"Untungnya,
banjir tidak merusak rumah penduduk. Tapi, akibat banjir ini, masayarakat mengalami kerugian Ratusan Juta Rupiah,” jelas Staf Ahli Bidang Pembangunan,
Ekonomi dan Keuangan Pemkab Solok, Drs. Efriadi, MM, usai meninjau lokasi
banjir di Paninggahan, kemaren.
Sementara di Bagian Selatan Kabupaten
Solok, yakni di Nagari Aia Dingin, Lolo dan Surian Kecamatan Pantai Cermin,
banjir bandang sudah melanda sejak Kamis subuh, sekitar jam 01.30 WIB, seperti
di jorong A Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin mengatakan, menurut informasi
Wali Nagari Aiadingin, banjir bandang terjadi sekitar pukul 05.30 Wib yang
menghantam tiga Jorong seperti Jorong Aie Angek Sonsang, Jorong Data dan Jorong
Koto. Wabub Solok yang langsung meninjau lokasi banjir Aia Dingin dan Pantai
Cermin, memperkirakan kerugian banjir Pantai Cermin dan Aia Dingin diperkirakan
diatas Rp 1 Milyar. “Saya melihat bahwa kerugian masyarakat yang terbesar
adalah lahan bawang siap panen dan juga tiga rumah warga ang diondoh bencana
banjir,” jelas Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin. Selain itu, banjir bandang
juga merusak 3 buah jembatan dan beruntung tidak ada korban jiwa. Adapun daerah
yg terkena banjir di Nagari Lolo meluapnya aliran sungai Ulu indarung, Sungai
Muaro indarung di jrng Sungai Indaruang dan Sungai di Hulu Pisau Hilang, Sementara
di Nagari Surian, banjir juga menimpa Jorong Tambang dan Kulemban, yang
mengakibatkan sawah dan ladang bawang msyarakat seluas 30 Ha rusak serta gagal
panen dan juga merusak 2 buah jembatan di Jorong Sapan Kayu Manang serta
menghanyutkan sebuah jembatan, namun tidak ada korban jiwa dalam bencana alam
tersebut. Wabub Yulfadri Nurdin, beserta Camat Pantai Cermin, Syaiful Anwar dan
Anggota DPRD Kabupaten Solok, M. Syukri, meninjau lokasi tersebut, kemaren.
Sementara di Nagari Salayo dan Koto
Baru, masyarakat masih tetap waspada, karena sejak Kamis malam hingga Jum’at
sore kemaren, hujan belum berhenti mengguyur hulu Gunung Talang dan Lembang
Jaya, sehingga debet air Batang Lembang yang melintas Nagari Koto Baru dan
Salayo, tampak terus menaik. Bahkan dikabarkan, di Jorong Tangah Padang Ngarari
Jawi-Jawi Guguk, Satu ekor kerbau dan puluhan itik milik petani terkepung
banjir di sebuah pulau aliran Batang Lembang dan satunya mati sementara satunya
lagi masih terjebak banjir (wandy)
No comments:
Write komentar