Friday 6 January 2017

Banjir Bandang Terjang Surian, Jembatan dan Sawah Warga Rusak Berat

Wabub Solok, Yulfadri Nurdin, saat meninjau lokasi banjir bandang di Nagari Aia Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, kemaren sore


Banjir Bandang Terjang Surian
Jembatan dan Sawah Warga Rusak Berat
SOLOK, SN
            Bencana banjir tidak hanya terjadi di bagian tengah Kabupaten Solok, sejak Kamis kemaren, namun juga melanda Kabupaten Solok bagian Utara dan bagian Selatan dari bumi penghasil bareh tanamo itu.
            Di bagian Utara Kabupaten Solok, sejak Kamis hingga Jum’at sore,, banjir juga menerjang Jorong Subarang, Nagari Paninggahan, Kecamatan Junjung Sirih. Sedikitnya, lebih dari 5 hektare ladang bawang warga siap panen dan 1 hektare sawah penduduk diterjang luapan aliran Batang Paninggahan. Beruntung, banjir tidak merusak rumah penduduk, seperti yang terjadi di Nagari Salayo dan Nagari Koto Baru. “Banjir memang tidak merusak rumah warga, tapi merusak tanaman bawang siap panen dan juga lahan persawahan,” jelas Reva (29)
"Untungnya, banjir tidak merusak rumah penduduk. Tapi, akibat banjir ini,  masayarakat mengalami kerugian Ratusan Juta Rupiah,” jelas Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Pemkab Solok, Drs. Efriadi, MM, usai meninjau lokasi banjir di Paninggahan, kemaren.
        Sementara di Bagian Selatan Kabupaten Solok, yakni di Nagari Aia Dingin, Lolo dan Surian Kecamatan Pantai Cermin, banjir bandang sudah melanda sejak Kamis subuh, sekitar jam 01.30 WIB, seperti di jorong A Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin mengatakan, menurut informasi Wali Nagari Aiadingin, banjir bandang terjadi sekitar pukul 05.30 Wib yang menghantam tiga Jorong seperti Jorong Aie Angek Sonsang, Jorong Data dan Jorong Koto. Wabub Solok yang langsung meninjau lokasi banjir Aia Dingin dan Pantai Cermin, memperkirakan kerugian banjir Pantai Cermin dan Aia Dingin diperkirakan diatas Rp 1 Milyar. “Saya melihat bahwa kerugian masyarakat yang terbesar adalah lahan bawang siap panen dan juga tiga rumah warga ang diondoh bencana banjir,” jelas Wakil Bupati Solok, Yulfadri Nurdin. Selain itu, banjir bandang juga merusak 3 buah jembatan dan beruntung tidak ada korban jiwa. Adapun daerah yg terkena banjir di Nagari Lolo meluapnya aliran sungai Ulu indarung, Sungai Muaro indarung di jrng Sungai Indaruang dan Sungai di Hulu Pisau Hilang, Sementara di Nagari Surian, banjir juga menimpa Jorong Tambang dan Kulemban, yang mengakibatkan sawah dan ladang bawang msyarakat seluas 30 Ha rusak serta gagal panen dan juga merusak 2 buah jembatan di Jorong Sapan Kayu Manang serta menghanyutkan sebuah jembatan, namun tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut. Wabub Yulfadri Nurdin, beserta Camat Pantai Cermin, Syaiful Anwar dan Anggota DPRD Kabupaten Solok, M. Syukri, meninjau lokasi tersebut, kemaren.

            Sementara di Nagari Salayo dan Koto Baru, masyarakat masih tetap waspada, karena sejak Kamis malam hingga Jum’at sore kemaren, hujan belum berhenti mengguyur hulu Gunung Talang dan Lembang Jaya, sehingga debet air Batang Lembang yang melintas Nagari Koto Baru dan Salayo, tampak terus menaik. Bahkan dikabarkan, di Jorong Tangah Padang Ngarari Jawi-Jawi Guguk, Satu ekor kerbau dan puluhan itik milik petani terkepung banjir di sebuah pulau aliran Batang Lembang dan satunya mati sementara satunya lagi masih terjebak banjir (wandy)

No comments:
Write komentar

Label

Apakah Anda Puas Setelah Membaca Berita Di Kabar Ranah Minang