Bupati Solok, H. Gusmal saat bersilaturrahmi dengan
para wartawan di sebuah rumah makan sederhana di Lubuk Selasih dan menegaskan bahwa Mutasi untuk eselon IIb akan
dgelar dalam waktu dekat ini
Bupati Tegaskan Bahwa Mutasi Eselon II Akhir
Desemeber 2016 Ini
SOLOK, SN
Bupati
Solok, H. Gusmal Dt Rajo Lelo, SE, MM, menyebutkan bahwa mutasi untuk eselon II
atau setingkat Kepala Dinas di Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok, akan
digulirkan akhir Desember 2016 ini.
“Saat ini kita masih menunggu
nama-nama yang sudah disusun oleh Panitia Seleksi atau Pansel dan baru setelah
itu kita umumkan untuk dilantik menjadi Kepala SKPD atau eselon II,” jelas
Bupati Solok, H. Gusmal, Senin (19/12). Bupati menambahkan, penyunan dan
pengangkatan Kepala SKPD harus melalui prosedur dan melalui seleksi sesuai
aturan dari pusat. Panitia Seleksi
(pansel) jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Solok masih berlangsung. Sejak diumumkan pada pertengahan November 2016 lalu,
hingga sekarang masih menunggu hasil pansel dalam memprosesnya. Dijelaskan
Bupati, saat ini setidaknya ada 21
Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II.b) yang akan diisi oleh pejabat yang
masih melakukan seleksi. Nantinya panitia akan mengusulkan tiga nama untuk
menjadi jabatan Kepala Dinas. “Kita tunggu dalam waktu secepatnya, sesudah itu
baru kita lakukan mutasi definitif,” jelas H. Gusmal
Terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Solok,
Hardinalis Kobal, SE, MM, kepada para wartawan mengharapkan agar Panitia Pansel
akan bekerja secara objektif, agar didapat hasil yang maksimal. “Pejabat
terpilih nantinya diharapkan putra terbaik yang akan membangun Kabupaten Solok
ke depannya,” jelas H. Hardinalis. Politisi dari Golkar ini juga berharap
tahapan seleksi berlangsung secara objektif. Mulai dari seleksi administrasi,
assessment tes, tes akademik, makalah, wawancara, hingga rekam jejak diharapkan
bisa mendapatkan pejabat yang memiliki kapabilitas, mampu, dan profesional di
bidangnya.
"Seleksi eselon II ini diharapkan bisa mengakhiri perbedaan pendapat tentang pilkada. Hingga hari ini masih ada terdengar suara masalah pendukung dan bukan pendukung. Mudah-mudahan hasil pansel yang objektif ini, bisa menjawab semua pertanyaan tersebut,” tegas H. Hardinalis. Sampai saat ini, dewan tidak ada melakukan intervensi maupun menitipkan pejabat yang akan menduduki jabatan. Ia percaya bupati dan Wakil Bupati memiliki pilihan sendiri untuk membantunya membangun Kabupaten Solok hingga 2021 (wandy)
"Seleksi eselon II ini diharapkan bisa mengakhiri perbedaan pendapat tentang pilkada. Hingga hari ini masih ada terdengar suara masalah pendukung dan bukan pendukung. Mudah-mudahan hasil pansel yang objektif ini, bisa menjawab semua pertanyaan tersebut,” tegas H. Hardinalis. Sampai saat ini, dewan tidak ada melakukan intervensi maupun menitipkan pejabat yang akan menduduki jabatan. Ia percaya bupati dan Wakil Bupati memiliki pilihan sendiri untuk membantunya membangun Kabupaten Solok hingga 2021 (wandy)
No comments:
Write komentar