Dihantui Arwah Sahabatnya, Pelaku Pembunuhan Serahkan Diri Kepolisi

Dihantui Arwah Sahabatnya, Pelaku Serahkan Diri Kepolisi

Korban Pembunuhan Dikubur Dibawah Kasur

SOLOK, KRM – Para orang tua, di Kota Beras Serambi Madinah, perlu meningkatkan penjagaan dan mengawasi pergaulan anak-anaknya, pasalnya, telah terjadi pembunuhan yang diduga disebabkan sakit hati dalam sebuah persahabatan. Pelaku yang bernama Ayu Permata Sari (23) telah membunuh sahabatnya sendiri, dan menyerahkan diri kepolisi, setelah 4 hari mengubur korban di rumah pelaku.

Pelaku menyerahkan diri Ke Polres Solok Kota, setelah membunuh sahabatnya sendiri Neli Agustin (19). Pelaku mengaku kepada Polisi bahwa dia telah membunuh Neli lantaran sakit hati, dan mengubur korban di bawah kasur, rumahnya. Tidak percaya, dengan perkataanya, polisi meminta pelaku menunjukan mayat korban.

Benar saja, polisi menemukan mayat yang yang telah membusuk, terkubur di bawah kasur, di rumah tersangka yang berlantaikan tanah, di dalam sebuah lubang dengan kedalaman kurang lebih 50 CM. Mayat korban langsung dibawa polisi ke RS Bhayangkara Polda Sumbar untuk diautopsi.

Pelaku menyerahkan diri kepolisi, pada hari Senin (28/11) pukul 21:00, pelaku mengaku dihantui oleh arwah korban. Kepada petugas, pelaku mengatakan pembunuhan tersebut dilakukan pada hari Jumat (25/11). Awalnya korban mendatangi rumah pelaku, di Kandang Aua, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok.

Seperti biasa korban memang sering bermain dirumah pelaku karena telah berteman akrab. Namun, karena faktor sakit hati atau dendam, pelaku membunuh korban, melampiaskan rasa sakit hati yang dipendamnya. Usai membunuh pelaku langsung menggali sebuah lubang dibawah kasur tempat tidurnya dan mengubur mayat sahabatnya itu dilubang tersebut. Sampai akhirnya pelaku menyerahkan diri kepada polisi. Kepada petugas dia mengaku kerap bermimpi buruk dan didatangi arwah korban.

Kapolres Solok Kota AKBP Susmelawaty Rosya, melalui Kasat Reskrim Rahmad Natun, mengatakan pelaku telah diamankan di sel Mapolres Solok Kota untuk penyelidikan lebih lanjut,”pelaku menyerahkan diri, menunjukan lokasi mayat korban dan juga tempat pembunuhan, serta mengakui seluruh perbuatanya kepada polisi,” kata Rahmad Natun, Selasa (29/11).

Untuk sementara diduga pelaku membunuh karena sakit hati kepada korban,”untuk sementara berdasarkan pengakuanya, pelaku yang bekerja sebagai cleaning service itu membunuh temanya sendiri disebabkan faktor sakit hati, setiap diminta keterangan oleh petugas pelaku langsung mengkaui dan menunjukanya, sekarang dia diamankan sel mapolres solok kota,” jelas Rahmad Natun.

Sementara itu mayat korban masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar untuk dilakukan autopsi,”korban masih di rumah sakit, dan segera dilakukan autopsi, setelah itu akan diserahkan kepada keluarga korban,” tambah Rahmad.(Van)