Bupati Solok, H. Gusmal yang didampingi Kepala Balai Pelestarian
Cagar Budaya sumbar, Nurmantias dan Kepsek SMA 1 Guntal, Marlis saat melihat
dari dekat pameran dan bazar cagar budaya serta kuliner hasil karya siswa-siswi
SMA 1 Gunung Talang
SMA 1 Gunung Talang Gelar Bazar Serta dan Pameran Cagar Budaya
SOLOK, KRM
SMA Negeri 1
Gunung Talang, Kabupaten Solok, menggelar Science and Competition ke-3 atau
Gesit 3 serta bazar dan pameran cagar budaya, bertempat di sekolah SMA 1 Gunung
Talang, Sabtu (26/11).
Acara pameran dan bazar
yang dibuka Bupati Solok, menurut Kepala Sekolah SMA 1 Gunung Talang, Marlis,
merupakan yang ke tiga kalinya digelar di SMA
1 Gunung Talang. Sementara fokus
acara bazar adalah pameran buku dan bazar kuliner yang merupakan hasil kreasi
dari siswa-siswi SMA 1 Gunung Talang. “Tujuan dari acara ini adalah dalam
rangka melatih siswa kita untuk melatih kesiapan merekan dalam menghadapi UN
yang akan datang dan pesertanya berasal dari SMA dan SMP se Sumatera Barat,”
jelas Marlis. Ditambahkan Marlis, Museum dapat dijadikan
sumber pembelajaran bagi peserta didik, terutama di bidang sejarah
Museum juga merupakan
aset sejarah budaya yang memiliki potensi untuk dijadikan media menumbuhkan
rasa nasionalisme di kalangan generasi muda. “Pameren ini diharapkan bisa
menjadi acuan bagi generasi muda karena mengemban dua pesan yakni perkenalan
masalah cagar budaya dan sosialisasi cagar budaya kepada masyarakat, khususnya
bagi yang hadir,” terang Marlis. Pacara kali ini kami juga bekerja sama dengan
balai pelestarian cagar budaya Sumatera Barat dan juga dihadiri oleh Kepala
Balai Pelestarian Cagar Budaya sumbar, Nurmantias. Dalam sambutannya, Nurmantias
menyampaikan apresiasi kepada SMA 1 Gunung Talang yang sudah punya inovatif dan
kreatif dalam ikut mempromosikan serta melestarikan cagar budaya yang ada di
Kabupaten Solok.
Bupati Solok, H. Gusmal dalam sambutannya juga memberi
aplus dan apresiasi kepada Kepala Sekolah, majelis guru dan siswa serta komite
SMA 1 Gunung Talang, di mana sudah ikut melestraikan cagar budaya yang ada di
Kabupaten Solok. “Tujuan balai pelestarian cagar budaya masuk ke sekolah adalah
dalam rangka memperkenalkan sejarah dan nilai budaya kepada para siswa dan
masyarakat di kabupaten Solok. “Acara ini merupakan sebuah acara yang sangat
baik sekali, menggabungkan acara lomba mata pelajaran dengan pameran cagar
budaya. Selama ini belum pernah ada pameran cagar budaya di Kabupaten Solok,
karena banyak sekali benda cagar budaya yang ada di daerah kita, tetapi belum
semuanya yang terdata,” jelas H. Gusmal. Dengan banyaknya benda cagar budaya di
Kabupaten solok, menurut H. Gusmal Kabupaten ini berpeluang untuk di jadikan
sebuah objek wisata khususnya wisata sejarah seperti mesjid tuo yang saat ini
sudah mulai ramai di kunjungi oleh wisatawan. “Pemerintah sanagat serius dalam
menangani duni pendidikan di Kabupaten Solok, dengan dijadikannya pendidikan
sebagai salah satu pilar pembanguna. Saya mendengar bahwa tamatan SMA 1 Gunung
Talang ini 70% diterima di perguruan tinggi, saya berharap untuk tahun depan
tamatan nya 100% di terima di perguruan tinggi,” punkas H. Gusmal (wandy)
No comments:
Write komentar